PaslineNews

Pasuruan-PaslineNews. Puskesmas Sidogiri, Kabupaten Pasuruan berkolaborasi dengan Badan Intelejen Negara Daerah Jawa Timur (BINDa Jatim) melaksanakan program vaksinasi yang sifatnya umum untuk masyarakat dari dosis satu, dua dan booster, dan vaksin lanjutan untuk anak usia 6 hingga 11 tahun di Balai Desa Sidogiri, Kecamatan Kraton, Kabupaten Pasuruan, Selasa (18/01/22). Dalam kegiatan tersebut masyarakat dari usia anak hingga lansia antusias datang untuk mendapatkan suntikan vaksin dosis pertama, dosis ke dua dan booster.  Dari pantauan media ini, vaksin tahap tiga atau booster masih didominasi pegawai pemerintahan seperti perangkat desa, guru-guru dari sekolahan sekitar, anggota TNI-Polri dan tentu saja masyarakat. Koordinator vaksin Puskesmas Ngempit, Enggar mengatakan,  hari ini kegiatan vaksinasi di daerah kerjanya dilaksanakan di empat titik, yakni  Desa Sidogiri, Kebotohan, Ngempit, dan Desa Plinggisan. Untuk giat tersebut, petugas Nakes telah menyiapkan vaksin dosis pertama, ked

Petugas Pemadam Kebakaran berjibaku menaklukan api di Ruko Karyabakti Pasuruan-PaslineNews. Kebakaran terjadi disebuah ruko di kompleks pertokoan Karya Bakti Jalan Raden Fatah, Kelurahan Gentong, Kecamatan Gadingrejo, Kota Pasuruan, Sabtu (15/01/22) malam. Asap terlihat membumbung kelangit  berasal dari lantai dua  toko Prima. Asap diketahui oleh dua karyawan toko tersebut sekitar pukul 18.00. Setelah meluhat asap semakin banyak yang berasal  dari lantai dua, dua puluh menit kemudian, salah satu karyawan, Khairul Anam,  menghubungi petugas BPBD Kota Pasuruan.  Mendapat laporan kebakaran, BPBD langsung meluncurkan tiga mobil pemadam  kebakaran (Damkar). Tiba dilokasi sekitar 10 menit dan langsung berjibaku memadamkan api. Hanya butuh waktu tidak lebih 30 menit api bisa dikuasai dan dilakukan pembasahan.  Wakil Komandan Regu 2 petugas pemadam kebakaran dari BPBD, Saiful Anwar, menerangkan, asap tebal berasal dari lantai dua. Untuk masuk ruangan lantai dua, petugas menggunakan tangga dan

Puskesmas Lekok melaksanakan vaksinasi anak di SD Muhammadiyah I Lekok, Kabupaten Pasuruan. Pasuruan-PaslineNews Program vaksinasi anak usia 6 hingga 11 tahun dikebut oleh Pemerintah Kabupaten Pasuruan. Hari ini, Kamis (13/01/22) Puskesmas Lekok didukung Badan Intejen Negara (BIN) Daerah Jawa Timur melaksanakan vaksin serentak di sebelas sekolah dasar (SD) yang tersebar di sebelah desa, Kecamatan Lekok. Diantaranya, SD Muhammadiyah l Lekok. Pantauan media ini di sekolah yang berada di Jalan KH. Mustofa, Desa Tambak Lekok, Kecamatan Lekok tersebut, jumlah siswa yang menjadi target vaksin sebanyak 320 siswa, realisasi sebanyak 215 siswa. Kepala Sekolah SD Muhammadiyah l Lekok, Saikhu mengungkapkan, realisasi vaksinasi di sekolah yang dipimpinnya memang belum mencapai target. Hal itu disebabkan beberapa faktor. Yakni, ada yang tidak lulus skrening kesehatan dan ada yang sudah melaksanakan vaksin bersama keluarganya.  "Beberapa siswa tidak lulus skrening kesehatan karena sakit. Dan se

Nyamuk Aedes Aegypti pembawa Virus Dengue Pasuruan-PaslineNews. Dimusim penghujan diawal tahun 2022 ini, untuk mengantisipasi penyebaran penyakit demam berdarah dengue(DBD), Dinas Kesehatan Kota Pasuruan telah melakukan  langkah-langkah pencegahan.  Kepala Dinas Kesehatan Kota Pasuruan dr. Shierly Marlena menuturkan, pihaknya telah melakukan langkah antisipasi dengan menggerakkan warga  melakukan tindakan PSN (pemberantasan sarang nyamuk) melalui langkah 3 M, yaitu, menguras, menutup, dan mengubur tempat atau benda yang bisa menjadi sarang nyamuk.  Tindakan 3M ini tidak asing lagi ditelinga masyarakat. Yaitu, menguras tempat-tempat genangan air, menutup tempat air dan mengubur benda-benda yang memungkinkan menjadi genangan air. Hal tersebut dilakukan agar genangan air tidak dijadikan tumbuh kembangnya nyamuk aedes aegypti pembawa virus dengue biang penyakit DBD. "Selain tindakan PSN dengan 3M, kami juga melakukan  abatisasi melalui kecamatan, kelurahan, hingga RT/RW, dan melakukan

Vaksinasi di UPT SDN Krampyangan Kota Pasuruan. Pasuruan-PaslineNews. UPT. SDN Krampyangan, Kelurahan Krampyangan, Kecamatan Bugul Kidul, Kota Pasuruan, hari ini, Selasa (04/01/22), mendapat giliran vaksinasi anak usia 6-11 tahun. Sebanyak 338 siswa mendapat suntikan vaksin Sinovac dari tenaga kesehatan (Nakes)Puskesmas Bugul Kidul berkolaborasi dengan Badan Intelejen Negara (BIN) Daerah Jawa Timur. Dimulai sejak pukul 08.00 WIB., anak-anak dengan tertib antri menunggu giliran divaksin. Tidak ada raut wajah takut. Dengan tenang mereka satu persatu duduk didepan Nakes sesuai antriannya dan mendapatkan suntikan vaksin. Keberanian anak-anak tersebut tidak lepas dari peran guru kelasnya. Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Sekolah SDN Krampyangan,  Lilik Andayani. Dia menuturkan, sejumlah guru terutama guru kelas sudah memberikan pemahaman kepada anak didiknya. Betapa penting vaksin untuk membentengi tubuh dari serangan virus korona.  "Guru-guru kami sudah memberikan pemahaman pentin

Seorang murid di skrening dulu oleh dokter sebelum di vaksin Pasuruan-PaslineNews. Puskesmas  Gadingrejo Dinas Kesehatan Kota Pasuruan bekerjasama dengan Dok. Polres Pasuruan Kota dan Badan Intelejen Negara ( BIN) Daerah JawaTimur menggelar  vaksinasi anak usia 6-12 tahun  di  SD Hidayatullah Mubtadiin di Jalan Teuku Umar 33, Desa Sebani, Kecamatan Gadingrejo, Kota Pasuruan, Senin (03/01/22). Sebanyak 488 siswa mendapat suntikan vaksin sinovac dari  tenaga kesehatan (Nakes) Puskesmas Gadingrejo dan  Dok. Polres Pasuruan Kota   Koordinator vaksin Puskesmas Gadingrejo,  Farida mengatakan, pihaknya setiap hari melaksanakan vaksinasi di sejumlah sekolah dasar. " Hari ini, sesuai jadwal, faksin kita selenggarakan di SD Hidayatullah Mubtadiin," ujarnya Dia menambahkan, proses vaksinasi berjalan lancar. Alurnya sudah di tata rapi mulai dari skrening hingga suntikan vaksin. Sehingga cepat selesai. "Semua berjalan lancar. Seluruh siswa berhasil di vaksin walau ada yang takut dan

Pasuruan-PaslineNews. Masalah yang dipicu kesalah pahaman yang berujung pengusiran oleh warga Desa Wonorejo, Kecamatan Lumbang, Kabupaten Pasuruan terhadap tujuh orang asal Kota Pasuruan, Minggu (26/11) berakhir damai dimeja mediasi. Kepala Bakesbangpol Kabupaten Pasuruan, Tectona Jati menjelaskan, masalah yang dipicu kesalahpahaman tersebut sudah selesai dan berakhir damai, setelah dilakukan mediasi di kantor Bakesbang Kabupaten Pasuruan di Jalan Panglima Sudirman, Kota Pasuruan, Selasa (28/12).  "Kedua belah pihak hadir, baik dari tujuh orang terusir maupun perwakilan  masyarakat Desa Wonorejo. Disaksikan Kapolres Pasuruan  AKBP Erick Frendriz, dan Dandim 0819 Letkol Inf. Nyarman, keduanya  saling memaafkan," jelas Tectona. Ketua Forum Kerukunan Antar Umat Beragama (FKUB) Pasuruan, Saiful Anam mengatakan, masalah tersebut sudah selesai. Kedua belah pihak saling mohon maaf dan saling memaafkan.  "Sejak hari ini dan seterusnya keduanya saling berjanji akan lebih baik men