Featured Post
DPC PPP Kota Pasuruan Tetap Solid Pasca Turunnya Suharso Manoarfa Dari Ketua Umum DPP PPP
- Dapatkan link
- Aplikasi Lainnya
Pasuruan-PaslineNews
Dewan Pengurus Cabang (DPC) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kota Pasuruan memastikan tidak ada dualisme kepengurusan paska diberhentikannya Ketua Umum PPP Suharso Manuarfa beberapa waktu lalu dan diganti Pelaksana tugas( Plt) Ketua Umum PPP M. Mardiono.
Sekretaris DPC PPP Kota Pasuruan, H. Aris Ubaidillah menuturkan, tidak ada dualisme kepengurusan pusat hingga tingkat cabang. Sebab, Suharso Manuarfa sudah legowo menerima dirinya turun dari kursi ketua umum.
"Pak Suharso sudah legowo setelah bertemu empat mata dengan Pak Mardiono beberapa waktu lalu. Beliau juga masih menjadi pengurus pusat tapi duduk sebagai apa kita tunggu nanti," ujar Aris Ubaidillah melalui ponselnya, Rabu (14/09/22).
Memang, lanjut Aris, sempat muncul dua kubu pro kontra ketika kegiatan workshop yang digelar selama tiga hari, memutuskan mengganti Suharso dan menunjuk M Mardiono sebagai pelaksana teknis ketua umum.
Suharso yang hadir dalam acara tersebut masih ngotot tidak mau diganti dan masih mengakui sebagai ketua umum. Sikap Suharso ini membelah menjadi dua kubu pro dan kontra. "Kondisi itu ramai di beritakan media. Sampai ada yang mengabarkan Pak Suharso dilempar botol. Itu tidak benar. Karena saya berada di lokasi dan menyaksikan langsung kegiatan itu," ujar Anggota Komisi-3 DPRD Kota Pasuruan ini.
Pada akhirnya, dinamika politik tersebut berakhir manis. Kedua tokoh melakukan islah pada hari Senin (12/09) kemarin dan semua kembali menjadi satu. Hal itu menunjukan kapasitas dua tokoh sentral PPP sebagai politisi sejati yang mengedepankan kepentingan partai.
"Semua berakhir sesuai harapan kita, tidak ada dualisme sampai tingkat DPW bahkan tingkat DPC. Kita tetap solid satu komando Mardiono," tutup H. Aris Ubaidillah.
Diketahui, Mardiono menggantikan Suharso Monoarfa menjadi Plt Ketua Umum atas keputusan Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) PPP di Banten, Minggu (4/9/2022).
Usulan Pemberhentian Suharso disampaikan oleh 30 dari 34 Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Persatuan Pembangunan.
Jabatan Plt. Ketua Umum PPP, M. Mardiono sudah disahkan Kemenkumham dan SK (Surat Keputusan)nya telah diserahkan ke Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI di Jakarta, Senin (12/9/09/22).
- Dapatkan link
- Aplikasi Lainnya
Komentar
Barokallah.....
BalasHapusSemoga bisa lebih baik dan membawa manfaat maslahat untuk ummat
BalasHapusSemoga bisa lebih baik dan membawa manfaat maslahat untuk ummat
BalasHapusAchmad Tajuddin