Featured Post

Pasca Putusan MK, Gus Ipul Ajak PKB Mengakui dan Menerima Hasil Pemilihan Rakyat

Gambar
Walikota Pasuruan Drs.H Saifullah Yusuf saat memberi keterangan pers. (Foto:Bowo) Pasuruan-PaslineNews. Sekretaris Jenderal Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (NU) Drs.H Saifullah Yusuf kembali bersuara. Dia mengajak PKB mengakui dan menerima hasil pemilihan rakyat Indonesia, pasca Putusan MK menolak gugatan pilpres 2024 pada Senin (22/04). "Sebaiknya PKB mengakui dan menerima hasil pemilihan rakyat Indonesia. Bahwa ada keberatan-keberatan yang disampaikan,  tapi diterima dulu saja apa yang ada," kata H Saifullah Yusuf. Dia ingin setelah putusan MK ini PKB mengambil pelajaran . Bahwa langkah-langkah yang diambil tidak semuanya sesuai dengan aspirasinya warga NU. "Yang kita sesalkan kan  itu. Itu yang berulang-ulang saya sampaikan. Akhirnya terbukti. Buktinya di pilpres calon PKB kalah. Sekarang sudah selesai, jangan lari kemana-mana, kembali ke habitat aslinya, yakni NU," ucap Saifullah Yusuf yang juga Walikota Pasuruan di rumah dinasnya di Jalan  Panglima Besar Jendral

Spektakuler, Acara Pembukaan Rakerkomwil IV ke-18 APEKSI Tahun 2023 di Kota Pasuruan

Rangkaian kegiatan pembukaan Rakerkomwil lV ke-18 APEKSI di Gedung P3GI dan Pelataran Gedung Harmonie.(foto: Bw)



Pasuruan-PaslineNews

Sangat mewah dan spektakuler itulah kesan rangkaian acara pembukaan Rakerkomwil IV ke-18 APEKSI ( Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia), di P3GI (Pusat Penelitian Perkebunan Gula Indonesia) dan di pelataran Gedung Harmoni, di Jalan Pahlawan Kota Pasuruan, Rabu (21/06/23) malam.


Dibuka oleh Walikota Pasuruan Drs.H Saifullah Yusuf  bersama  walikota-walikota yang hadir serta didampingi pejabat Forkopimda (Forum Komunikasii Pimpinan Daerah) Kota Pasuruan. 


Pembukaan ditandai dengan penekanan tombol di panggung Expo UMKM Bangkit Lebih Kuat di gedung P3GI. Ditempat yang sama Gus Ipul sapaan Saifullah Yusuf, juga membuka Expo UMKM Bangkit Lebih Kuat yang diikuti oleh UMKM dari daerah-daerah peserta Rakerkomwil Apeksi. 


Pesta kembang api di angakasa mewarnai pelataran P3GI tempat sederetan stan UMKM memajang produk-produk unggulan daerahnya.


"Kegiatan Expo UMKM tersebut untuk memperkenalkan produk-produk unggulan kota-kota yang mengikuti Rakerkomwil di Kota Pasuruan, sesuai dengan tema Rakerkomwil lV ke-18 APEKSi  yaitu Penguatan Ekonomi Lokal Dalam Mendukung Keberlanjutan  Perekonomian Perkotaan," kata Saifullah Yusuf dalam pidatonya.


Usai acara pembukaan di Gedung P3GI , peserta menuju ke jamuan makan malam yang disajikan di Taman Kota Pasuruan yang hanya berjarak selemparan batu dari Gedung P3GI. 


Di taman kota yang merupakan kawasan cagar budaya  peninggalan jaman Belanda, para peserta dan tamu undangan dimanjakan dengan jamuan makan malam yang di beri label Welcome Dinner. 


Jamuan makan malam terlihat sangat mewah. Di bawah sinar lampu taman, penyajian makanan dan minuman layaknya hotel bintang lima.


Panitia juga menyajikan kuliner gratis untuk masyarakat. Pengunjung bisa menikmati bermacam menu kuliner yang disajikan oleh pedagang binaan Disperindag Kota Pasuruan.


Rangkaian acara dipungkasi dengan hiburan yang dihelat di pelataran Gedung Harmoni  satu kawasan dengan Taman Kota Pasuruan. Hiburan yang dikemas dalam acara Pasuruan Pesona Festival menyajikan berbagai hiburan, tarian dan nyanyian. 


Salah satu penyanyi kondang asli Pasuruan Sodik tampil menghibur dengan suara khasnya.  Musisi lokal dengan membawakan lagu medlay Selamat Datang juga ikut memeriahkan acara tersebut. 


Yang sangat spektakuler adalah pertunjukan seni lighting. Sorotan lampu  bermacam karakter menciptakan gambar hidup di tembok dan pilar gedung Harmonie membuat suasana malam itu menjadi lebih hidup dan sangat memukau penonton.


Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansyah hadir ditengah-tengah undangan dan masyarakat, menyaksikan sajian gebyar seni musik, tari dan seni lighting. Gubernur yang sudah beberapa kali hadir di Gedung Harmonie mengaku terkesan dengan sajian acara yang dibuat oleh pemerintah Kota Pasuruan.


"Luar biasa, ada yang baru yang ditunjukan publik Kota Pasuruan, bergerak Pasuruan berubah. Sajian budaya yang kita saksikan tidak kalah dengan Kota Malang dan Kota  Surabaya. Mudah mudahan forum ini menjadi kerangka strategis untuk membangun kota-kota di Jatim," ucap Khofifah.


Sebelumnya, dalam pidatonya Gus Ipul menyampaikan bahwa sajian seni budaya Kota Pasuruan tidak kalah dari Kota Malang dan Kota Surabaya. Tujuannya, untuk menarik masyarakat dari luar daerah datang ke Kota Pasuruan dan berbelanja menghabiskan uangnya di Kota Pasuruan.


"Untuk menarik masyarakat luar daerah agar datang ke Kota Pasuruan, maka harus ada yang lain yang dimiliki Kota Pasuruan  dan tidak dimiliki daerah lain di Jawa Timur. Untuk itu di Kota Pasuruan sudah dibangun Payung Madinah di Alun-alun Kota Pasuruan," ujar Gus Ipul.


Di penghujung acara, Gus Ipul memberi cendra mata kepada Gubernur Khofifah dan sejumlah kepala daerah peserta Rakerkomwil Apeksi.


Reporter : Prabowo

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Anggur Wirogunan Andalan Pertanian Kota Pasuruan

Porprov Jatim VIII /2023, Kontingen Kota Pasuruan Tanpa Pencak Silat

Daftarkan 30 Bakal Calegnya, Partai Gerindra Bertekad Menang di Kota Pasuruan