Pasuruan-Pasline News
Tokoh masyarakat Kota Pasuruan H. M. Anshori semakin kukuh niatannya untuk maju di Pilkada Kota Pasuruan tahun 2020 mendatang. Kali ini dia mengambil formulir pendaftaran bakal calon kepala daerah dari Partai Golkar. Dia datang di kantor DPD Partai Golkar Kota Pasuruan, Jalan Pahlawan Kota Pasuruan, Senin (27/01/20), beserta rombongan tim suksesnya, juga bersama tokoh masyarakat seperti Pujo Basuki.
Yang memotivasi dirinya melamar partai Golkar, karena Partai Golkar merupakan partai lama yang sudah matang dan mapan. Didukung hasil pemilu legeslatif tahun lalu yang mendapatkan 7 kursi. Dengan. begitu, Partai Golkar sudah bisa mengusung calon nya sendiri.
Dalam pidato singkatnya, dia berjanji akan mengikuti mekanisme penjaringan dari Partai Golkar. "Maksud kami datang kesini (kantor Partai Golkar), untuk mendapatkan formulir bakal calon kepala daerah (Bacakada) dari Partai Golkar. Dan kami akan ikuti aturannya, "ucapnya.
Untuk visi misi membangun Kota Pasuruan, H. M Anshori berjanji akan melanjutkan dan kembangkan program walikota yang terdahulu dan tidak boleh putus. "Mudah-mudahan kami diterima di golkar dan bersama membangun golkar dan kota Pasuruan dengan santun dan bermartabat. Dan kami akan lanjutkan program walikota sebelumnya, "ujarnya.
Pensiunan perwira Polri ini juga berharap, Partai Golkar bisa berkoalisi dengan partai lainnya. "Saya berharap Partai Golkar tidak sendiri dan bisa berkoalisi dengan partai lain. Karena mengurus pemerintah tidak bisa sendiri harus ada teman. Namun perjuangan harus dengan cara santun. Itu pedoman keimanan kita dan jangan memakai cara melawan hukum dan harus pro aktif berinovasi dan jangan menunggu. Saya yakin pasti akan ada perubahan, "urainya
H. Arif Ilham, ketua tim penjaringan Partai Golkar mengatakan, kedatangan H. M. Anshori adalah orang yang kelima yang datang di kantor Partai Golkar untuk mengambil formulir Bacakada. Menurutnya, Partai Golkar sangat terbuka bagi siapapun yang berminat maju di Pilkada Kota Pasuruan, namun Partai Golkar tidak pernah membuka lamaran. Tapi kalu ada yang berminat melamar Partai Golkar, kami sangat terbuka. "Tidak ada penutupan pendaftaran, karena kami tidak pernah membuka lamaran untuk Bacakada. Yang ada, kami didaerah hanya bertugas menjaring Bacakada. Finalnya, itu haknya DPP, "ujarnya.
Dia menambahkan, Partai Golkar juga tidak ada mahar alias tidak bayar. Tapi, kalau nanti siapapun yang terpilih, yang bersangkutan harus siap mendanai saksi- saksi saat pilkada nanti. "Partai Golkar akan menyiapkan jagonya sebaik mungkin, karena calon yang diusung Partai Golkar harus menang. Oleh sebab itu, para saksi juga kita siapkan dengan matang, "jlentrehnya.(B.)