Featured Post

Mas Dion, Satu-satunya Kader PKB Yang Siap Maju Di Pilkada Kabupaten Pasuruan

Gambar
  Mas Dion saat menemui wartawan di ruang kerjanya.(Foto:Bowo) Pasuruan-PaslineNews HM. Sudiono Fauzan semakin mantap Maju di pemilu kepala daerah Kabupaten Pasuruan pada  bulan November 2024 mendatang. Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan ini yakin akan mendapat rekomendasi dari DPP Partai Kebangkitan Bangsa. Alasan kuat kenapa dirinya yakin dan percaya bakal mendapatkan rekomendasi dari  DPP PKB, karena sejauh ini  tidak ada kader partai PKB yang menyatakan diri maju di Pilkada nanti. Alasan lainnya, dia telah berhasil melaksanakan tugas partai mempertahankan kursi PKB khususnya dapil Pasuruan 1 dan 2, pada pemilu lalu. Harapannya prestasi  itu bisa menjadi pertimbangan DPP PKB mengeluarkan rekomendasi untuknya maju di pemilu kada nanti. "Atas pertimbangan itu, saat ini saya  sedang fokus berjuang mendapatkan rekomendasi dari DPP PKB," ucap Sudiono Fauzan yang akrab di panggil Mas Dion ini, di ruang kerjanya di Sekretariat DPRD Kabupaten Pasuruan, Senin (24/03/24). Tahapan berikut

Pastikan Pekerjaan Sesuai Spesifikasi Tehnik, Komisi-3 Minta Dokumentasi Tiap Tahap Pekerjaan

Sidak Komisi-3DPRD Kota Pasuruan pada proyek pembangunan revitalisasi Pasar Kebonagung.



Pasuruan-PaslineNews.

Sidak (Inspeksi Mendadak) Komisi-3 DPRD Kota Pasuruan pastikan pekerjaan pembangunan revitalisasi Pasar Kebonagung berjalan sesuai spesifikasi tehnik dan selesai tepat waktu. 


Hal itu disampaikan Sutirta, Ketua Komisi-3 saat Sidak proyek pembangunan revitalisasi Pasar Rakyat Kebonagung, Kelurahan Kebonagung, Kecamatan Purworejo, Kota Pasuruan,  Selasa (13/09/22).


Dari pengamatan di lapangan, lanjut Sutirta, garapan CV. Putra Jati Utama dengan konsultan pengawas CV.Azita Abadi, baik administrasinya, fisik pekerjaan, serta kelengkapan keselamatan kerja (K-3), komisi-3 tidak menemukan masalah. Secara keseluruhan pekerjaan dinilai baik. 


Meski fisik pekerjaan dinilai baik, tapi itu fisik yang kelihatan mata saja. Yang tidak kelihatan seperti proses pengecoran pondasi dan kolom, pihaknya tidak mengetahui berapa kedalamannya dan seperti apa materialnya.


"Secara visual,  fisik bangunan  terlihat baik. Namun, kami tidak tahu kedalaman dan  kualitas  pondasi dan kolomnya. Karena tidak ada dokumentasi vidio atau photo pada tiap tahapan pekerjaan," ucap Sutirta.


Komisi-3 juga memastikan desain dan dimensi  52 unit lapak yang dibangun  disisi barat, dan 18 unit kios  dibangun disisi selatan kompleks Pasar Kebonagung, sesuai dengan spesifikasi tehnik, yakni ukuran 2mx3m untuk lapak dan 2,5m x 3 m untuk kios.


Proyek senilai Rp 2,2 milyar lebih, menggunakan APBN tahun 2022 tersebut, diharapkan selesai tepat waktu pada bulan November mendatang. Sehingga akan dapat meramaikan dunia perdagangan di kawasan selatan Kota Pasuruan. 



Wartawan: Prabowo.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Anggur Wirogunan Andalan Pertanian Kota Pasuruan

Porprov Jatim VIII /2023, Kontingen Kota Pasuruan Tanpa Pencak Silat

Daftarkan 30 Bakal Calegnya, Partai Gerindra Bertekad Menang di Kota Pasuruan