Featured Post

Akhirnya Pemangkasan Pohon di Bawah Jaringan SUTET Di Desa Wonojati Berlangsung Lancar

Gambar
Petugas PLN memangkas pepohonan di bawah SUTET.  Pasuruan-PaslineNews. Dibawah pengawalan petugas TNI-Polri, Pemangkasan pohon di bawah jaringan SUTET (Saluran Udara Tegangan EktraTinggi) Grati-Krian, tower 201-202 di Pedukuan Sekaran, desa Wonojati, Kecamatan Gondangwetan Kabupaten Pasuruan, Kamis (16/03/23), berjalan lancar.  Tidak ada  perlawanan dari warga yang belakangan menolak pohon-pohon miliknya ditebang. Tim pemangkasan dari PLN memangkas satu persatu pohon yang berpotensi menimbulkan bahaya terinduksi kawat jaringan listrik yang bertegangan 500 ribu volt Kompol Tatuk S.Irianto, S.H, M.H, Kabag OPS, Polres Pasuruan Kota mengatakan, proses pemangkasan atau pemotongan pohon berjalan lancar. Tidak ada penolakan maupun perlawanan dari warga. Suasana cukup kondusif. "Puluhan personil dari polres Pasuruan Kota, bersama personil TNI dari Kodim 0819 Pasuruan, dan Satpol PP Kabupaten Pasuruan, mengamankan jalannya pemangkasan pohon. Alhamdulillah berjalan lancar aman dan kondusif

Lanjutkan Bantuan RTLH, Komitmen Pemerintah Wujudkan Zero Rumah Kumuh



Pasuruan-PaslineNews

Di kawasan Kota Pasuruan, saat ini hampir tidak kita jumpai lagi rumah kumuh atau rumah tidak layak huni. Hal tersebut berkat kerja keras Pemerintah Kota Pasuruan  yang berkomitmen mewujudkan zero rumah kumuh (0-rumah kumuh) atau rumah tidak layak huni (RTLH). 

Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPRKP) Kota Pasuruan, Diah Permitasari menuturkan, program bantuan pembangunan RTLH yang ditangani DPRKP pada tahun 2018 sebanyak 93 RTLH dan tahun  2019 sebanyak 112 RTLH. Total sebanyak 205 RTLH yang sudah dibangun. 

"Itu bantuan RTLH yang ditangani sejak ada DPRKP,  yang sebelumnya ditangani oleh Dinas Sosial (Dinsos). Dan sumber dananya berasal dari DAK (Dana Alokasi Khusus). Kalau yang bersumber dari APBD (DAU) masih ditangani Dinsos. Baru pada tahun 2020 semua tupoksinya dilimpahkan ke DPRKP baik dana yang bersumber dari DAU (APBD) atau pun DAK (APBN), " tutur Mita sapaan akrab Diah Permitasari, Kamis (12/11). 

Mita menambahkan, pada tahun 2020 pemerintah menganggarkan sebanyak 327 RTLH. Namun, akibat wabah Covid-19 anggaran tersebut didrop digeser untuk penanganan Covid-19. Di bulan Agustus 2020, program bantuan RTLH muncul lagi di Perubahan Anggaran Keuangan (PAK) 2020. 

"Dari sebanyak 327 RTLH yang dianggarkan, setelah dilakukan verifikasi,  yang lolos sebanyak 214 RTLH. Rinciannya, sebanyak 76 pembangunan  RTLH dari sumber dana DAU. Dan sebanyak 138 pembangunan RTLH bersumber dari DAK, " tutup Diah Permitasari. (B.). 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tragedi Maut Rombongan Pensiunan Eks Guru SMPN 8 Kota Pasuruan di Tol Bawean-Ungaran, Semarang.

Nico : Pasar Ramadhan Sepi Disebabkan Perencanaan Kurang Matang, Konsep Tidak Jelas dan Promosi Kurang Masif.

Rudiyanto, AP.M.M., Sekda Kota Pasuruan