Featured Post

Gus Ipul: Kalau Kemudian Sekarang Dikembangkan Isu Seakan-akan Mau Mengganti Ketua Umum PKB Itu Sebenarnya Sesuatu Yang Biasa Saja.

Gambar
Walikota Pasuruan Drs. H Saifullah Yusuf saat meresmikan Gedung PLUT-KUMKM. Pasuruan-PaslineNews Tudingan  bahwa  ada upaya-upaya  mengganti Ketua Umum PKB (Partai Kebangkitan Bangsa) dari netizen yang berkomentar di media sosial (medsos), disikapi enteng oleh Sekjen PB NU Drs H Saifullah Yusuf atau Gus Ipul. Dia menilai itu hanya opini yang dikembangkan pihak- pihak tertentu dan itu hal yang biasa dalam sebuah proses politik. "Kalau  kemudian sekarang dikembangkan isu seakan-akan mau mengganti ketua Umum PKB itu sebenarnya sesuatu yang biasa saja.  Jadi, itu proses yang  biasa," ucap Gus Ipul saat meresmikan gedung PLUT-KUMKM di Jalan Raya Jendral Ahmad Yani, Kelurahan Gadingrejo, Kecamatan Gadingrejo, Kota Pasuruan, Rabu (16/04/24).  Dia menambahkan, opini tersebut sudah membawa-bawa penguasa dan pihak lain yang dituding berupaya mengganti ketua umum PKB.  "Saya ingin menyatakan bahwa tidak ada upaya yang digerakkan oleh kekuasan untuk mengganti pimpinan PKB tapi karen

Perang Melawan Corona, Usulan FHNP Bikin Tenang Menghadapi Ramadhan


Pasuruan-Pasline News.
Perang melawan Covid-19 (Corona), Fraksi  Hanura Nasdem Perjuangan (FHNP) di  DPRD Kota Pasuruan, berinisiatif mendorong pemerintah melakukan upaya melawan Corona secara menyeluruh. Baik langkah edukatif dan preventif, juga dampaknya.

Sebab, dampak Wabah corona sudah menghantam  sendi -sendi kehidupan masyarakat.. Terutama masalah ekonomi dan sosial. Dua hal ini sangat erat kaitannya. Jika ekonomi melemah, daya beli masyarakat turun, sudah pasti akan muncul masalah sosial seperti, kemiskinan dan kriminalitas. Stabilitas keamanan juga pasti terganggu. Hal itu disampaikan Ketua FHNP Abdul Ghofur, A.Md, di dikantor DPRD Kota Pasuruan, Senin (30/03).

"Dengan kebijakan yang diambil pemerintah, banyak saudara kita yang tidak bisa bekerja dan berkurang penghasilannya bahkan sudah tidak bisa berfikir lagi karena tidak tahu  kapan wabah ini akan berakhir, "ujarnya.

Lebih lanjut Abdul Ghofur  menuturkan, melihat kondisi tersebut, apalagi akhir bulan April nanti sudah masuk Ramadhan, FHNP mengusulkan untuk memberikan stimulan berupa bantuan sembako kepada masyarakat miskin.

"Pemberian bantuan sembako  langsung kepada masyarakat miskin, diberikan menjelang puasa. Agar masyarakat lebih tenang menghadapi bulan Ramadhan,  "ucap Abdul Ghofur.

Ghofur mengaku sudah komunikasi dengan Bapelitbangda.  menurutnya, pemerintah punya anggaran untuk 4000 paket sembako. Anggarannya ada di Dinas Pertanian dan Disperindag. Kalau hanya 4000 paket sembako,  tidak bakal mencukupi,. Minimal sebanyak 21.000 paket, sesuai dengan jumlah masyarakat miskin sebanyak 21 ribu KK (Kepala Keluarga ) dari total masyarakat Kota Pasuruan sebanyak 66 ribu KK atau 212 ribu jiwa.

"Dari sisi anggaran hal tersebut bisa dimungkinkan dengan menggeser anggaran di OPD (Organisasi Perangkat Daerah) dan anggaran perjalanan dinas seluruh Pemkot Pasuruan. Berapa besarannya dan teknisnya, biar digodok pemerintah "ujar Ghofur.

Dari komunikasi dengan Bapelitbangda, bantuan hanya diberikan kepada masyarakat miskin yang sudah masuk DBT (Data Bis Terpadu) sekitar 21ribu KK. Awalnya FHNP mengusulkan sebanyak 60 ribu KK mendapatkan bantuan tersebut. Namun terkendala aturan hukum. Karena Kota Pasuruan tidak berstatus karantina wilayah.

FHNP juga mengusulkan memberi stimulan kepada pelaku usaha kecil dan mikro serta pedagang kaki lima. Namun hal itu masih perlu pembahasan yang lebih dalam.

Usulan tersebut akan disampaikan ke pemerintah dalam bentuk surat resmi yang ditembuskan ke Pimpinan DPRD kota Pasuruan. "Besok (Selasa, 31/03) kami akan layangkan surat resmi ke Pemkot Pasuruan dan tembusannya ke  DPRD Kota Pasuruan. Semoga inisiatif atau usulan FHNP bisa segera ditindak lanjuti, "harap Ghofur.(B.)


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Anggur Wirogunan Andalan Pertanian Kota Pasuruan

Porprov Jatim VIII /2023, Kontingen Kota Pasuruan Tanpa Pencak Silat

Daftarkan 30 Bakal Calegnya, Partai Gerindra Bertekad Menang di Kota Pasuruan