Featured Post

Upaya Angkat Olahan Bandeng Jelak Menjadi Komoditi Unggulan Kota Pasuruan. Oleh: Mulyo Prabowo

Gambar
Poklasar Jelak Joyo Food menunjukan salah satu kreasi olahan bandeng jelak. Pasuruan-PaslineNews  Nama bandeng jelak sudah tidak asing ditelinga masyarakat Pasuruan. Jenis ikan bersisik keperakan hasil budidaya petambak di Pedukuhan Jelak, Kelurahan Blandongan, Kecamatan Bugul Kidul, Kota Pasuruan  itu sangat disukai karena rasa dagingnya lebih gurih, lembut dan tidak bau tanah. Ketua Kelompok Pengelola dan Pemasaran (Poklasar) produk olahan bandeng  Jelak Joyo Food (JJF), Nurhayati mengatakan, bandeng jelak memang sedikit berbeda dibanding ikan bandeng dari daerah lain. Selain rasanya lebih gurih dan tidak bau tanah, perbedaan itu terlihat dari bentuk fisiknya. Bandeng jelak memiliki ukuran sedikit lebih kecil tapi berisi. Rata-rata perkilonya berisi empat ekor, atau sekitar 2,5 ons per ekornya dalam kondisi segar.  Ciri lainnya, bandeng jelak bibirnya berwarna merah. Sehingga banyak orang menyebutnya dengan si bibir merah, atau ikan bergincu. "Itu ciri fisik khas bandeng jelak y

Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Dorong Percepatan Rehabilitasi Fisik dan Non Fisik Pasca Runtuhnya Atap Sekolahan SDN Gentong




Pasuruan-Pasline

Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhajir Effendy kunjungi SDN Gentong Kota Pasuruan, Sabtu (09/11/19). Dia didampingi Plt Wali Kota Pasuruan, Raharto Teno Prasetyo, PLT Dinas Pendidikan, Kepala Bapelitbangda, Kepala Dinas PUPR dan kepala OPD lainnya, untuk memeriksa reruntuhan atap bangunan tersebut.

Melihat reruntuhan tersebut, Muhajirin prihatin. Menurutnya, Mestinya musibah ini tidak perlu terjadi jika bangunan yang dikerjakan tahun 2012 lalu dikerjakan sesuai spek dan RAB (Rencana Anggaran dan Belanja). Sebab umurnya belum genap 10 tahun. Dia juga kaget ketika diberi tahu jika proses pekerjaannya swakelola namun memakai sumber  Dana Alokasi Khusus ( DAK) tahun 2012, "Masak.iya proyek yang sumber dananya dari DAK di garap secara swakelola. Apalagi nilainya Rp 256 juta. Mestinya lelang, "tanya Muhajirin tidak percaya, pada Plt Walikota Pasuruan, Raharto Teno Prasetyo saat melihat reruntuhan atap sekolahan.

Selesai melihat dari dekat kondisi reruntuhan atap bangunan SDN Gentong, Muhajirin diajak Teno, sapaan akrab Raharto Teno Prasetyo, melihat dari dekat tempat alternatif yang sudah disiapkan Pemkot Pasjruan untuk kegiatan belajar mengajar sembari menunggu selesainya pembangunan gedung darurat. Lokasinya tidak jauh. Disebelah barat SDN Gentong berjarak sekitar 30 meter. Tempat tersebut adalah Pondok Pesantren AL-Ghofuriyah, Jalan KH. Sepuh gang 21 Nomer 37 Kelurahan Gentong, Kecamatan Gading Rejo Kota Pasuruan.

Muhajir Effendy kepada awak media di akhir kunjungannya, mengatakan, tugas Kemenko PMK adalah mengkoordinasikan kementrian -kementeian terkait untuk mempercepat proses rehabilitasi baik fisik maupun non fisik. Rehabilitasi nonfisik untuk siswa dan orangtua murid. Sedangkan rehabilitasi fisik adalah segera membangun sekolah darurat yang akan dibangun kementrian PUPR dengan kualitas yang bagus. "Mudah-mudahan tidak sampai tiga bulan sudah bisa digunakan. Pekerjaan akan dimulai secepatnya. Mungkin hari Senin sudah ada tim dari kementrian PUPR yang datang untuk melakukan.persiapan pembangunan. "Ucap Muhajir.

Sebelum.kembali ke Jakarta, mantan.Mentri Pendidikan tersebut mengunjungi rumah duka, Irsa Almira, di Jalan Kyai Sepuh Kota Pasuruan  dan Serbina Arya Wijaya, Jalan MT. Hariyono gang 6, Kelurahan Mandaranrejo rejo.(B.)

Postingan populer dari blog ini

Anggur Wirogunan Andalan Pertanian Kota Pasuruan

Porprov Jatim VIII /2023, Kontingen Kota Pasuruan Tanpa Pencak Silat

Daftarkan 30 Bakal Calegnya, Partai Gerindra Bertekad Menang di Kota Pasuruan